Monday, January 22, 2007

Sendiri



Di rongga yang kusebut hati
ada gemuruh semarak
yang sanggup menodai pipiku dengan rona
terima kasih untuk itu.

Tapi bukankah semua bunga memiliki warnanya sendiri?
seperti masing-masing senar dengan dentingnya
kebersamaan ini akan menjelma bumerang
tidak ada yang selamanya sayang

suatu hari kau akan berjalan memunggungi aku
sedang aku tidak akan pernah siap menghadapi hari itu


["aku mulai takut terbawa cinta..menghirup rindu yang sesakkan dada.."]

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home