Friday, December 22, 2006

duka rumah


Walau tidak selalu menyenangkan..
Ibu adalah "rumah"
Tempatku selalu ingin pulang

Rumah itu sekarang terserak
Kehilangan kekuatannya
Dan saya sungguh tidak mampu mengembalikan semuanya
Jadi atas semua penderitaan
Dan sesak yang kutitip di dadamu,
Selamat hari ibu, mama..

kembali sepi



seperti lampu ditinggal pijar

berdenging lalu sepi tertimbun pekat

begitu juga rindu

i miss you..

Monday, December 18, 2006

Menjadi MATAHARI



Aku manusia dengan rasa dan cita-cita
Aku ingin menjadi sesuatu
Bukan seonggok daging dengan sistem saraf dan sekumpulan tulang
Bukan timbunan harapan dan mimpi
Tanpa sedikitpun kemampuan untuk mewujudkannya
Lalu hanya bisa diam menunggu detik menit jam
Luruh satu-satu

Aku ingin menebar kasih sayang seperti bunda theresa
Sekaligus menusukkan kematian ke mana saja seperti Hitler

SEMANGAT!

Sunday, December 17, 2006

pahlawan uzur



Sebenarnya saya sedang kehabisan akal.
Ungkapan ini berlaku jika kau bersepakat denganku
bahwa akal itu seperti ice cream
yang bisa meleleh terpanggang suhu tinggi.
Atau seperti makanan yang tergerus lambung,
atau seperti air yang menguap saat kemarau
lalu tertumpah saat hujan..
akh lelah!

tertuduh


Berbagai macam penyakit rupanya sedang unjuk kebolehan akhir tahun 2005 ini. Mulai dari penyakit tua yang kembali ngetren seperti kaki gajah, Demam Berdarah Dengue, Tifus sampai sejumlah nama baru yang ikut menyemarakkan media massa dan Rumah Sakit seperti Flu Burung dan Antraks. Khusus untuk Flu Burung menyusul bakteri antraks yang menyerang ternak sapi dan kerbau, sejak awal tahun 2005 sampai saat ini temuan kasus penderita penyakit dari virus dan bakteri ini selalu berakhir pada suspect alias dugaan bahkan sampai penderita tersebut meninggal.
Kurasa arwah mereka jadi penasaran dengan hasil akhir laboratorium yang entah diperiksa atau hanya dijadikan botol-botol hiasan supaya berkesan angker di laboratorium. Kenapa uji lab itu selalu berakhir buntung seperti itu?
Dengan begitu mereka tidak menghargai orang yang sudah mereka tempeli dahinya dengan ukiran ‘suspected infected’ alias tersangka pengidap flu burung..